Jumat, 27 April 2018

Pelajar Ponorogo Malah Senang Kena Razia dan Dihukum Hormat Bendera

KABAR BARU HARI INI
Pelajar Ponorogo Malah Senang Kena Razia dan Dihukum Hormat Bendera - Pembaca berita Info Terkini, kami menghadirkan kabar berjudul Pelajar Ponorogo Malah Senang Kena Razia dan Dihukum Hormat Bendera, kami telah mempersiapkan banyak berita dalam situs kami dari hasil bidikan reporter kami dilapangan maupun dari hasil referensi kantor berita online nasional maupun internasional Artikel Nasional, Artikel News, yang kami tulis kembali dengan sedikit penyempurnaan.

Topik berita berikut adalah : Pelajar Ponorogo Malah Senang Kena Razia dan Dihukum Hormat Bendera

Topik Berita Lainnya :


Ponorogo - Ada cara unik yang digunakan oleh Satlantas Polres Ponorogo untuk memperingatkan para pelajar agar taat berlalu lintas. Bukan dengan ditilang melainkan memberi hormat kepada sang saka merah putih dan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

"Tadi saat operasi ditemukan pelajar yang tidak membawa Surat Ijin Mengemudi (SIM). Kami beri hukuman untuk hormat ke bendera dan menyanyikan lagu Indonesia Raya," tutur KBO Satlantas Polres Ponorogo, Iptu Yudi Kristiawan saat ditemui detikcom di Jalan Raya Jenes, Jumat (27/4/2018).

Para pelajar ini sebenarnya sedang melaksanakan UNBK. Karena terburu-buru, mereka pun meninggalkan STNK kepada polisi. Sehabis ujian, barulah mereka mendatangi pos polisi di Jalan Raya Jenes untuk mengambil STNK serta surat tilang.

Saat itulah polisi memberikan hukuman dengan hormat bendera dan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Cara ini memang dilakukan untuk memberikan efek jera kepada mereka.

Namun bukannya takut atau cemas, para pelajar ini justru tertawa senang saat menjalani hukuman. Apalagi ketika tahu ada sekumpulan wartawan yang sedang meliput kegiatan mereka.

Loading...
"Loh ini diliput dimana mbak? Wah terkenal ini," kata salah satu siswa.

Salah satu pelajar SMA yang terciduk razia, Olga Intan Kirana mengaku ingin mematuhi aturan lalu lintas dengan membuat SIM. Ia sendiri kapok karena sudah dua kali kena tilang karena kesalahan yang sama, yaitu tidak memiliki SIM.

"Saya sudah nyoba dua kali ujian SIM, tapi gagal di ujian prakteknya. Belok-belok itu kan susah," terang siswa kelas XI SMAN 1 Ponorogo ini.

Olga juga mengaku terpaksa naik sepeda motor sendiri ke sekolah karena orang tuanya tidak bisa mengantar. Sedangkan tidak ada angkutan umum yang melewati area tempat tinggalnya.

"Orang tua bekerja, jadi tidak ada yang ngantar. Terpaksa naik motor sendiri," tambahnya.

Kasatlantas Polres Ponorogo, AKP William Thamrin Simatupang mengungkapkan dalam dua hari, pihaknya telah menilang 395 pelanggar. Menurutnya, pelanggar didominasi oleh pengendara yang tidak memiliki SIM terutama pelajar dan juga kelengkapan surat kendaraan bermotor lainnya.

"Kami harap kesadaran dan kepatuhan masyarakat untuk tertib berlalu lintas bisa meningkat, pun juga ingin meningkatkan kewaspadaan masyarakat terhadap pencurian motor yang sedang marak di Ponorogo supaya peredaran mereka terawasi dengan baik," tandasnya.

Selain melakukan penindakan berupa tilang, Satlantas Polres Ponorogo juga membagikan perlengkapan berkendara kepada para pengendara yang taat. "Ada helm, masker, pelindung dada dan sarung tangan yang dibagikan gratis kepada masyarakat," pungkasnya.

foto dan berita detik.com.

Sekian kabar Pelajar Ponorogo Malah Senang Kena Razia dan Dihukum Hormat Bendera dan dapatkan juga banyak kabar menarik paling hangat, top, dan paling baru.

Bagikan link berita untuk teman https://infot3rkini.blogspot.com/2018/04/pelajar-ponorogo-malah-senang-kena.html